Pandeglang, (tvOne). Kepolisian Resor Serang dan Polda Banten melakukan penjagaan ketat terhadap dua Rumah Sakit tempat jamaah Ahmadiyah korban penyerangan dirawat. Tak hanya itu, polisi juga masih berjaga di depan ruang Jenazah Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Serang, Banten tempat tiga jenazah jamaah Ahmadiyah korban penyerangan. Once you begin to move beyond basic background information, you begin to realize that there's more to mobil keluarga ideal terbaik indonesia than you may have first thought.
Otopsi terhadap ketiga jenazah masih belum dilakukan oleh petugas Disaster Victim identification (DVI) POLRI hingga Senin sore, (7/2). Sementara, penjagaan ketat juga dilakukan di Rumah Sakit Sari Asih yang merupakan tempat empat korban luka di rawat. Polisi yang berhaga memeriksa setiap orang yang datang mengunjungi korban penyerangan. Sebelumnya, insiden penyerangan terhadap jamaah Ahmadiyah terjadi pada hari Minggu, (6/2) di Dusun Cikeusik, Pandeglang Banten. Peristiwa itu mengakibatkan tiga orang tewas dan lima orang mengalami luka parah. Empat orang dirawat di RS Sari Asih dan satu korban di rujuk ke RS Pertamina.
Otopsi terhadap ketiga jenazah masih belum dilakukan oleh petugas Disaster Victim identification (DVI) POLRI hingga Senin sore, (7/2). Sementara, penjagaan ketat juga dilakukan di Rumah Sakit Sari Asih yang merupakan tempat empat korban luka di rawat. Polisi yang berhaga memeriksa setiap orang yang datang mengunjungi korban penyerangan. Sebelumnya, insiden penyerangan terhadap jamaah Ahmadiyah terjadi pada hari Minggu, (6/2) di Dusun Cikeusik, Pandeglang Banten. Peristiwa itu mengakibatkan tiga orang tewas dan lima orang mengalami luka parah. Empat orang dirawat di RS Sari Asih dan satu korban di rujuk ke RS Pertamina.
No comments:
Post a Comment